PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Anggota DPRD Kalteng Achmad Amur menyarankan pemda baik provinsi, kabupaten dan kota di Kalteng agar dapat secara berkala memantau wilayah rawan banjir. Apalagi, di daerah yang berada di pinggiran Daerah Aliran Sungai (DAS).
“Pemantauan itu tujuannya untuk mempermudah penanganan, jadi perlu diantisipasi sejak dini. Apabila memang kondisi sudah tidak memungkinkan pemda melalui instansi terkait atau lembaga dilapangan agar memberikan peringatan,” ucapnya, Selasa (21/3/2023).
Ia menuturkan, di Kalteng, banyak pemukiman warga yang berada di wilayah pinggiran DAS. Hal ini tentu rawan mengalami bencana banjir jika debit air sungai meluap.
“Pemda jangan sampai lengah, persiapan penanganan baik dati segi anggaran, peralatan dan sebagainya harus disiapkan dengan baik. Lakukan antisipasi dini supaya penanggulangan dapat dengan mudah dilakukan kemudian ketika bencana itu terjadi,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat yang berada dipinggiran DAS supaya tetap berhati-hati terhadap potensi bencana banjir. Apabila memang kondisi sudah tidak memungkinkan, bisa segera mengungsi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Tetap waspada mengingat musim penghujan saat ini masih sering terjadi disejumlah wilayah di Kalteng,” tuturnya. (UI/Redk-1)