Petani Perlu Solusi Bertani tanpa Bakar

PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Anggota DPRD Kalteng, Kuwu Senilawati mengatakan masyarakat petani di Kalteng saat ini memerlukan solusi untuk membuka lahan tanpa membakar.

Kuwu menyampaikan, mengenai itu menjadi salah satu yang kerap disampaikan masyarakat ketika pihaknya melaksanakan reses. Sebab, petani peladang khususnya ketika membuka lahan identik dengan cara membakar.

“Adanya larangan membakar lahan membuat petani ladang resah, karena mereka bingung membuka lahan dengan cara seperti apa lagi tanpa membakar, jadi mereka mengharapkan solusi,” ujarnya.

Menurutnya, terkait hal itu ia juga kerap menyampaikan alternatif yang lebih aman serta efektif dalam mengelola ladang tanpa membakar kepada para petani. Namun, para petani juga menginginkan ada perhatian dari pemerintah. Seperti halnya di Kabupaten Katingan, petani ladang yang ada disana mengharapkan perhatian berupa pengadaan bantuan alat berat atau excavator dari pemerintah untuk mereka membuka lahan agar tidak membakar.

“Saya rasa usulan itu sangat masuk akal, karena dengan begitu petani bisa membesihkan lahan tanpa membakar, jadi pemerintah harus dapat memperhatikan hal ini. Artinya ini juga salah satu solusi,” ujarnya.

Dirinya khawatir, apabila tidak ada perhatian atau solusi dari pemerintah untuk masyarakat petani hal ini bisa mengakibatkan krisis pangan, sebab jika petani tidak berladang maka tidak ada produksi pertanian sehingga masyarakat dan daerah pun terdampak.

“Jadi perlu ada tindak lanjut dari pemerintah mengenai hal itu. Karena memang, sektor pertanian khususnya di Kalteng ini harus diperkuat agar dapat menciptakan ketahanan pangan yang positif, apalagi saat ini negara-negara di dunia terancam krisis pangan akibat beberapa hal yang terjadi seperti dampak Covid-19 maupun perang antara Rusia dan Ukraina,” tukasnya. (Redk-2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *