PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Legislator Kota Palangka Raya M Khemal Nasery mengingatkan sekaligus meminta kepada masyarakat setempat, apabila menyampaikan usulan di Musyawarah Perencanaan Pembangunan, harus benar-benar yang prioritas dan penting serta mendesak.
Permintaan itu karena usulan dari masyarakat di Musrenbang sekarang ini dibatasi maksimal delapan usulan, kata Khemal Nasery saat dihubungi di Palangka Raya, Senin (17/1/2022).
“Itu kenapa usulannya harus benar-benar prioritas dan penting serta mendesak karena jumlahnya hanya sedikit,” tambah dia.
Politisi Partai Golkar Kota Palangka Raya yang mengikuti kegiatan Musrenbang, di Kelurahan Marang Kecamatan Bukit Batu menuturkan mereka harus bermusyawarah dengan baik. Sebab, usulan pembangunan yang diusulkan untuk tahu 2023 betul-betul bersepakat dan matang yang harus diusulkan untuk dilakukan pembangunan.
“Usulan yang diajukan harus matang dan sifatnya dibutuhkan masyarakat banyak, jangan yang tidak prioritas malah diusulkan nantinya akan tidak bermanfaat dikemudian hari,” katanya.
Anggota Komisi B Bidang Infrastruktur dan Perekonomian DPRD Kota Palangka Raya itu juga menyarankan, usulan-usulan yang disampaikan ke musrenbang nantinya jangan hanya terkait pembangunan infrastruktur saja.
Melainkan program-program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan usaha masyarakat serta lain sebagainya yang selama ini juga sangat didambakan banyak masyarakat. (RedK-3)