Legislator Dorong Pemerintah Kembangkan Pertanian Organik

PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Heri Purwanto, meminta agar Pemerintah Kota Palangka Raya mendorong pengembangan pertanian organik. Menurutnya, pertanian organik perlu dipromosikan kembali sebagai sebuah solusi pertanian yang berkelanjutan, khususnya bagi para petani.

“Harus diberikan pembekalan bahwa penanganan hama dan penyakit tidak hanyak menggunakan pestisida sintetik, begitu juga dengan pupuk bisa disiapkan sendiri, tentunya akan lebih murah dan terjangkau, sekaligus sehat bagi ekosistem pertanian,” ucapnya, kemarin.

Lanjutnya, tanaman-tanaman yang dikelola secara organik biasanya akan lebih tahan dari hama penyakit. Hal tersebut berkaitan dengan kesuburan tanaman yang tumbuh di tanah yang dalam kondisi sehat.  Sebaliknya, jika tanah banyak mengandung bahan sintetik maka mikroorganisme dalam tanah tidak akan bisa berkembang, itu karena mikroorganisme berfungsi penting menjaga keseimbangan ekosistem.

“Apabila tanah subur maka tanaman akan jauh lebih bagus tumbuhnya, tanaman akan lebih tahan apabila diserang hama. Jika tanah tersebut subur karena penambahan bahan organik, bisa di asumsikan tanaman di atasnya akan mendapat unsur hara yang lebih bagus,“ tuturnya.

Selain itu Heri juga menambahkan, untuk mengubah lahan konvensional menjadi lahan organik butuh kesabaran. Bisa setahun, ada juga yang menyampaikan bisa sampai enam bulan. Namun semua bergantung pada sejarah lahan, apakah pernah terpapar pupuk sintetik dan pestisida dalam skala yang besar, apabila ekosistemnya rusak maka langkah awal harus memperbaikinya terlebih dahulu.

“Jika kerusakan lahan tidak terlalu parah, bisa cepat proses recovery-nya. Sepanjang kita berhenti dan terus memperbaiki lahannya dengan memberi pupuk organik yang cukup, pola tanam juga diperbaiki. Demi mendorong pertanian organik dibutuhkan dukungan dari pemerintah salah satunya dengan pemberian bantuan peralatan mesin pencacah tanaman untuk pembuatan kompos,” pungkasnya. (Redk-2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *