PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Wakil Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya, Ruselita, menilai perlu adanya pendekatan yang preventif atau pencegahan dari para pemangku kepentingan untuk meredam maraknya kenakalan remaja yang kian memprihatinkan.
Terutamanya di satuan pendidikan, dirinya mengharapkan kegiatan agar program pembinaan remaja melalui kegiatan keagamaan ataupun kegiatan ekstrakurikuler di sekolah perlu ditingkatkan lagi dengan berbagai macam bentuk.
“Contohnya seperti seni bela diri pencak silat yang merupakan tradisi bangsa kita, yang apabila dikenalkan akan belajar tentang sportivitas, kedamaian, setia kawan bukan malah menimbulkan permusuhan,” katanya.
Untuk into politikus Partai Perindo mendorong Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, melalui setiap satuan pendidikan agar senantiasa memaksimalkan mengaplikasi pembelajaran kesenian dan kegiatan ekstrakulikurel lainnya kepada siswa.
Ada banyak kegiatan yang bisa diaplikasikan sebagai tambahan pendidikan di sekolah yang bisa menampung aktivitas anak-anak, seperti misalnya seperti band, seni tari, pencak silat, pelatihan baris-berbaris, pelatihan mekanik dan sejenisnya.
“Intinya ada interaksi sosial antara remaja, sehingga kegiatan sekolah ini akan menjadi kebiasaan mereka dan tentu ini hal yang positif dalam mendukung pembangunan pendidikan,” ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa kegiatan ekstrakulikuler ini secara langsung akan membuat generasi muda akan saling berlomba-lomba untuk meningkatkan bakat, agar dapat menang dalam kompetisi yang mereka sukai. (AD/KK-2)