PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Henry M Yoseph menyebut, pembangunan akses penghubung darat dan jaringan listrik menjadi salah satu kunci dalam membangun desa. Namun saat ini, masih banyak desa yang belum memiliki akses tersebut, sehingga pemerintah didorong untuk terus melakukan upaya dan memperhatikan dengan serius.
Dikatakan Henry, dengan adanya akses penghubung darat, jaringan listrik akan mudah masuk, begitu juga dengan sektor yang lainnya. Hal demikianlah yang selama ini sangat diharapkan oleh masyarakat di pedesaan. Pasalnya, ketika melakukan reses, masih banyak aspirasi yang ia terima mengenai desa yang belum memiliki infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang memadai.
“Apabila itu semua dapat terpenuhi oleh pemerintah, maka desa-desa yang tertinggal dan belum terkoneksi akan cepat maju. Itu harus menjadi prioritas pemerintah. Akses penghubung darat dan infrastruktur sangat penting bagi desa yang ada di wilayah pelosok. Kalau itu sudah terpenuhi, maka akan memperlancar aktifitas masyarakat disana, hingga dapat meningkatkan perekonomian mereka,” ujarnya.
Henry menuturkan, dengan tidak adanya akses darat dan jaringan listrik, membuat aktifitas masyarakat menjadi terkendala dan tidak maksimal. Terutama di daerah Dapil Kalteng IV meliputi DAS Barito, masih banyak desa yang belum memiliki akses darat. Banyak diantara masyarakat disana yang menggunakan jalur sungai untuk bisa keluar wilayah atau berpergian menuju antardesa, kecamatan hingga ibu kota kabupaten. Apabila musim kemarau seperti yang terjadi kemarin, membuat beberapa jalur sungai kering dan tidak dapat dilalui menggunakan kelotok. Maka dari itu, ia menambahkan jika akses darat tidak hanya memiliki fungsi untuk mempermudsh aktifitas masyarakat, tetapi juga sebagai penggerak roda perekonomian. Pemerintah diminta untuk lebih fokus dalam pembangunan akses darat dan jaringan listrik. Baik pemerintah daerah maupun provinsi, diharapkan dapat membuka keterisolasian wilayah, agar desa-desa menjadi lebih maju dan masyarakat menjadi lebih sejahtera. (Redk-2)
