KUALA PEMBUANG, KALTENGKITA.COM – Kondisi abrasi atau pengikisan akibat terpaan ombat laut di pantai di Desa Sungai Bakau dinilai sudah cukup parah.
Menyikapi hal itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Bejo Riyanto berharap, kondisi tersebut harus diperhatikan, setidaknya ada upaya untuk menanggulanginya.
“Kita lihat abrasi pantai di desa Sungai Bakau ini cukup parah, lama-lama nanti akan merambat dari tempat wisata sampai ke pemukiman warga nantinya,” kata Bejo belum lama ini.
Menurutnya, sudah menjadi tugas bersama untuk dapat menanggulangi kondisi tersebut. Terlebih abrasi itu akan membahayakan tempat wisata, termasuk kawasan permukiman warga setempat.
Bejo juga menyampaikan bahwa Sungai Bakau merupakan destinasi wisata yang indah di perairan laut, terdapat perbatasan air asin dan air tawar. Hal ini tentu menjadi keunikannya tersendiri dan harus dijaga.
“Wisata Sungai Bakau tentunya sangat indah sekali. Ada air asin dan air tawar dan itu merupakan ciri khas dari tempat tersebut, bahkan di wisata daerah lain tidak ada hal ini. Maka, hal ini harus kita jaga bersama,” tuturnya. (*/Redk-1)