PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) dari Fraksi Partai Demokrat, Jimmy Carter, menegaskan pentingnya optimalisasi sektor-sektor berpotensi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Menurutnya, langkah ini sangat penting dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemanfaatan sektor potensial, seperti pertanian, pariwisata, dan UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah), harus menjadi fokus agar PAD meningkat dan pembangunan dapat berjalan maksimal. Ini akan memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Jimmy Carter menyoroti sektor pariwisata yang memiliki peluang besar di Kalimantan Tengah, mengingat kekayaan alam dan budaya yang dimilikinya. Ia percaya bahwa pengembangan destinasi wisata yang terintegrasi dengan produk-produk lokal dapat menarik lebih banyak wisatawan dan memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat setempat. Menurutnya, pariwisata berpotensi menjadi sektor yang mendongkrak pendapatan daerah dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
Selain sektor pariwisata, Jimmy juga menekankan pentingnya sektor pertanian dan perkebunan yang selama ini menjadi andalan di Kalteng. Pemanfaatan komoditas unggulan daerah, seperti rotan, karet, dan hasil pertanian lokal, harus lebih difasilitasi agar bisa bersaing di pasar nasional bahkan internasional. Dengan pendekatan yang tepat, sektor-sektor ini dapat mendukung penguatan ekonomi daerah sekaligus meningkatkan PAD.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Jimmy Carter menyatakan komitmennya untuk mendorong regulasi yang dapat mempermudah investasi di sektor-sektor potensial tersebut. Pemerintah daerah juga diminta untuk lebih gencar menarik investor dan memperluas kerja sama dengan berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, guna memperkuat perekonomian daerah. Hal ini diharapkan dapat memberikan dorongan yang signifikan bagi sektor-sektor unggulan yang ada.
Menurutnya, optimalisasi PAD bukan hanya tentang angka yang tercatat, tetapi bagaimana peningkatan pendapatan tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Jimmy menekankan bahwa hal yang lebih penting adalah bagaimana pendapatan yang meningkat dapat digunakan untuk pembangunan yang tepat sasaran serta peningkatan layanan publik.
“Optimalisasi PAD bukan hanya soal angka, tetapi juga bagaimana kita memastikan bahwa peningkatan pendapatan tersebut benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, melalui pembangunan yang tepat sasaran dan peningkatan layanan publik,” ujarnya.
Dia berharap, dengan adanya langkah-langkah strategis dalam memanfaatkan sektor-sektor berpotensi, Kalimantan Tengah dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat, untuk bekerja sama dalam mewujudkan visi pembangunan daerah yang lebih baik, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi PAD yang berkelanjutan. (B/KK-3)