PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Dalam rangka Hari Jadi ke-67 Kota Palangka Raya, Pemko Palangka Raya melalui Dinas Perikanan melaksanakan kegiatan restocking benih ikan di Danau Burung, Kelurahan Kameloh Baru, Kecamatan Sabangau, Kota Palangka Raya, Selasa (16/7/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palangka Raya, Sahdin Hasan mewakili Pj Wali Kota Palangka Raya.
Dalam sambutannya, Sahdin Hasan menyampaikan bahwa kegiatan restocking ikan bertujuan untuk membantu meningkatkan taraf hidup nelayan kecil dan menjaga kelestarian stok ikan lokal di perairan umum.
“Kegiatan restocking ini merupakan wujud dari kepedulian pemerintah untuk membantu meningkatkan taraf hidup nelayan kecil serta menjaga kelestarian stok ikan lokal agar tetap berkelanjutan,” kata Sahdin.
Lebih lanjut, Sahdin Hasan menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bidang perikanan, Undang-undang Nomor 31 Tahun 2004 yang telah diubah menjadi Undang-undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi nelayan kecil dan meningkatkan kesejahteraan mereka sebagai penopang ekonomi masyarakat atau UMKM. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga ekosistem sumber daya ikan agar tetap lestari dan berkelanjutan untuk kebutuhan hidup sekarang dan masa depan,” tambah Sahdin.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Indriarti Ritadewi, menyebutkan bahwa pada kegiatan restocking kali ini ada 108.000 benih ikan lokal yang dilepas di Danau Burung. Rincian benih ikan tersebut adalah 100.000 ekor ikan betok, 5.000 ekor ikan gabus, dan 3.000 ekor ikan gurame. Sebagian dari benih ikan tersebut merupakan bantuan dari Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
“Kami berharap kegiatan restocking ini dapat meningkatkan populasi ikan lokal di perairan umum dan memberikan manfaat ekonomi bagi para nelayan kecil. Upaya ini juga merupakan bagian dari strategi kami untuk menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan di Kota Palangka Raya,” ujar Indriarti Ritadewi.
Kegiatan restocking ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi salah satu upaya strategis dalam mendukung keberlanjutan perikanan di Kota Palangka Raya.
“Dengan upaya ini, kesejahteraan nelayan dapat meningkat, ekosistem perairan dapat terjaga, dan stok ikan lokal dapat tetap tersedia untuk generasi mendatang”, tutupnya. (B/KK-3)