PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Anggota Komisi IV DPRD Kalteng, Henry menyampaikan, sektor perdagangan dan perindustrian di Kalteng saat ini sudah mulai menggeliat. Hal tersebut tidak lepas dari peran pengrajin lokal yang selalu berinovasi untuk mengembangkan usaha yang mereka miliki.
Henry berharap, pemerintah baik daerah maupun provinsi, melalui instansi terkait dapat terus membantu pengrajin lokal untuk mengembangkan usaha mereka melalui pelatihan ataupun bimbingan yang dilakukan secara berkesinambungan. Pemerintah juga diharapkan bisa menjawab dan memberikan solusi terkait dengan kendala yang dihadapi, terutama pemasaran ke tingkat yang lebih luas.
“Pemda itu juga memiliki mitra startegis, yakni Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalteng, sebagai penggerak dalam mengembangkan kerajinan lokal daerah yang memfasilitasi sekitar 100 pengrajin dari berbagai kabupaten/kota untuk mengoptimalkan pemasaran produk yang dimiliki,” Imbuh Henry.
Kendati demikian, pemerintah daerah diminta dapat membantu para pengrajin lokal secara menyeluruh agar kedepannya produk kerajinan Kalteng dapat dikenal dan dipasarkan lebih luas, baik nasional maupun internasional. Bukan hanya mereka yang telah menjadi mitra, namun pengrajin yang belum menjadi mitra ataupun baru memulai usahanya, harus terus didorong dan didukung agar lebih banyak lagi pengrajin di Kalteng.
“Dukungan dan bantuan lainnya juga bisa membantu menjual dan mempromosikan produk dari para perajin melalui pemanfaatan digitalisasi, atau bahkan mengikuti berbagai agenda pameran. Kita harus dukung penuh produk lokal,” tukasnya. Menurutnya, produk kerajinan Kalteng yang dihasilkan, dari segi kualitas tentu tidak kalah dengan produk kerajinan dari luar. Banyak potensi besar yang dimiliki dan bisa dikembangkan dari para pengrajin lokal. Tentunya, itu akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, hingga produk kerajinan Kalteng dapat berdaya saing dan memajukan daerah. (Redk-2)