PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Meski angka pengangguran di Kalteng menurut data mengalami penurunan pada 2023, namun hal itu jangan sampai membuat pemda puas, sebab masih belum diketahui
pada tahun berikutnya terus menurun atau meningkat.
Anggota Komisi II DPRD Kalteng, Maryani Sabran mengatakan, meski mengalami penurunan, angka pengangguran di Kalteng ini perlu terus ditekan dengan maksimal, sebab setiap tahun jumlah
penduduk juga terus mengalami peningkatan.
“Memaksimalkan menekan angka pengangguran itu perlu dilakukan agar semakin sedikit masyarakat yang menganggur. Karena pengangguran ini bisa mengakibatkan kemiskinan, sebab kedua hal ini saling berkaitan,” ucapnya.
Dalam upaya terus menekan angka pengangguran di Kalteng pemda perlu menyiapkan berbagai strategi atau program tepat yang bersentuhan langsung dengan masyarakat misalnya membuka lapangan pekerjaan atau memperbanyak program padat karya.
Dia mengungkapkan, tekait hal itu juga menjadi aspirasi masyarakat terutama di Dapil Kalteng II meliputi Kabupaten Kobar, Lamandau dan Sukamara kepada pihaknya pada saat melaksanakan reses di setiap daerah tersebut sehingga ini perlu menjadi perhatian pemda.
“Harapan kita ini bisa menjadi salah satu perhatian yang diprioritaskan oleh pemda terutama Pemprov
Kalteng. Tentu yang kita ingin angka pengangguran di Kalteng ini terus mengalami penurunan setiap tahunnya,” tukasnya. (Redk-2)
