KASONGAN,KALTENGKITA.COM-Organisasi keaagamaan Muhmmadiyah dan Aisyiyah hari ini (12/2) akan memilih pimpinan baru. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) IX. Pembukaan kegiatan sudah dilaksanakan di Aula Salawah, Kompleks Perkantor Pemkab di Kota Kasongan, Kabupaten Katingan pada Sabtu (11/2), turut hadir Ketua DPRD Provinsi Kalteng H Wiyatno, SP.
Muswil ke-9 ini mengantkat Tema Memajukan Kalteng Mencerahkan Bangsa dari Aisyiyah Perempuan berkemajuan mencerahkan Kalteng. Pembukaan Muswil yg ke IX di Kab. Katingan di hadiri oleh sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhammad Izzul Muslimin S. IP, Bendahara Pimpinan Pusat Drs H. Marpuji Ali, M. Si, Ketua Pimpinan Pusat Aisyiyah Dra. Lafifah Iskandar serta Wakil Gubernur Prov. Kalteng (memberikan sambutan pada acara pembukaan muswil ke IX), Sambutan selamat datang yang di sampaikan oleh Bupati katingan, forkopimda, Ketua Pengurus Wilayah(PW) Muhammadiyah diikuti oleh seluruh unsur Pimpinan wilayah Majelis dan lembaga/ ormas serta perwakilan Daerah dan cabang Muhammadiyah se kalimantan Tengah.
Pada rangkaian acara pembukaan Muswil ke IX, mendengarkan pidato yg disampaikan oleh Drs. Marpuji Ali, M. Si Pimpinan pusat Muhammadiyah menyampaikan kepengurusan susunan keorganisasian Muhammadiyah dan Aisyiyah supaya adanya keselarasan dan keseimbangan dlm mengembangan ke organisasi Muhammadiyah, sekaligus membuka Muswil IX Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Pada kesempatan ini Wiyatno menyampaikan apresiasinya kepada kegiatan musyawarah ini sebagai ajang pertemuan untuk lebih mendekatkan lagi dan menyamakan persepsi dalam berorganisasi.
“Siapapun yang terpilih nantinya untuk bertugas di kepengurusan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kalimantan Tengah yang baru harus didukung. Jangan ada kekecewaan tapi tetap satu dan itu bisa dibuktikan dengan kita menjadi suri teladan bagi organisasi lainnya,” kata Wiyatno.
Wiyatno juga menambahkan untuk mengajak semua anggota dan pengurus Muhammadiyah Kalimantan Tengah untuk selalu menjaga kerukunan dan menciptakan situasi yang kondusif. “Wilayah bisa tentram dan nyaman berkat doa dari semua unsur. Kita jalin kebersamaan demi kemajuan Kalimantan Tengah,” tegasnya. (Redk-2)