PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM-Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Nuryakin secara resmi membuka Seminar Kesehatan “Cegah Stunting itu Penting”, bertempat di Swiss Belhotel Danum Palangka Raya, Jumat (11/11/2022). Seminar yang digelar sebagai bagian dari Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting ini diikuti para ibu hamil, baik secara luring maupun daring.
Dalam sambutannya, Sekda Nuryakin mengatakan bahwa pencegahan stunting membutuhkan integrasi berbagai pihak dan berbagai strategi, salah satunya dengan Kampanye Nasional dan Komunikasi Perubahan Perilaku melalui berbagai media dan kegiatan-kegiatan masyarakat.
“Diharapkan, pada usianya ke-100 tahun, Indonesia dapat memanfaatkan peluang bonus demografi dengan tersedianya Sumber Daya Manusia berkualitas, yakni SDM yang sehat, cerdas, kreatif, dan berdaya saing,” harap Sekda terkait upaya pemerintah mencegah stunting dan mewujudkan generasi emas 2045.
Prevalensi stunting di Kalteng tercatat turun dari 32,3% pada tahun 2019 menjadi 27,4% pada tahun 2021.
“Minimal pada tahun 2024 itu kita di 16%. Memang masih di bawah target nasional 14% tapi itu target optimis,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng Suyuti Syamsul di hadapan awak media. (Redk-2)