Rektor Universitas Siber Indonesia (Unsia) Prof Jang Youn Cho di Palangka Raya,Kalimantan Tengah mengatakan, Unsia memiliki lima program studi S-1 yaitu berupa Manajemen Pendidikan, Sistem Informasi, Informatika, Akuntansi dan Komunikasi, Unsia yang berpusat di Jakarta memiliki biaya kuliah terjangkau yaitu hanya sebesar Rp 3 juta per semester.
Unsia berdiri dan diresmikan secara oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, tepatnya pada 2020 silam. Universitas tersebut juga sebagai perguruan tinggi, dan belajarnya dilakukan secara online dan juga sudah dibuka di Kota Palangka Raya.
“Sistem pendidikan di Unsia tentunya berbeda dengan Universitas Terbuka (UT) yang ada di Indonesia tidak memiliki rentang waktu kelulusan,” kata Cho keapda beberapa wak media di Palangka Raya, Rabu.
Ia menuturkan, Unsia juga memberlakukan kedisiplinan tinggi dengan global program dan selesai selama 3,5 tahun. Mahasiswa hanya menempuh mata kuliah sebanyak 14 semester, apabila di luar jumlah mata kuliah tersebut maka mahasiswa tersebut akan dikeluarkan.
“Universitas ini hadir di Indonesia tentunya atas keprihatinan, sebab banyaknya generasi muda potensial yang tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, hanya karena masalah ekonomi. Sedangkan khusus untuk para pekerja, tentunya bisa mengakses pendidikan lebih tinggi dengan harga murah,” beber Cho.
Ia menegaskan, untuk masyarakat yang ada di Kota Palangka Raya dan Kalteng yang ingin mendaftar, Unsia memberikan beasiswa hanya dengan membayar Rp2,5 juta per semesternya.
Bagi mereka yang berminat kuliah di Unisa, tentunya bisa mengakses dan mendaftar melalui homepage www.Unsia.ac.id. dan memasukkan kode referral UNSIAKALTENG dalam sistem pendaftaran untuk bisa mengakses beasiswa yang akan diberikan.
“Hayo bergabung bersama kami. Mengenai pendaftaran juga sudah dibuka dan tutup pada akhir September 2022 dan saat ini sudah masuk dalam angkatan kedua,” ungkap Prof asal Korea itu.
Di lokasi yang sama, Ahli IT Indonesia Brigjen Pol Yehu Wangsajaya, menyambut baik hadirnya Unsia di Provinsi Kalteng dan perkantorannya akan terpusat di Kota Palangka Raya. Kesempatan ini diharapkan dapat diambil oleh anak-anak yang mau lulus SMA/SMK untuk mendaftar.
“Tentunya saya sangat mendukung Unsia dapat memberikan pendidikan lebih tinggi kepada anak-anak yang ada di Kalteng,” tutupnya. (Redk-3)